Ushuluddin Mengaji: Langitkan Doa untuk Negeri
Jakarta, Berita FU Online - Fakultas Ushuluddin UIN Syarif Hidayatullah Jakarta sukses menyelenggarakan kegiatan Ushuluddin Mengaji dengan tema “Langitkan Doa untuk Negeri.” Kegiatan yang berlangsung pada Jum’at, 28 November 2025 ini dihelat mulai pukul 06.30 hingga 11.30 WIB, diikuti oleh pimpinan fakultas, para dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa dari berbagai program studi.
🎥 Dokumentasi Video Acara
Seluruh rangkaian acara telah direkam dan dapat disaksikan melalui video berikut:
Ushuluddin Mengaji 28 Nov 2025 – Langitkan Doa untuk Negeri
Ziarah ke Makam UIN Jakarta: Mengirim Doa untuk Para Tokoh
Rangkaian kegiatan dimulai pukul 06.30 WIB dengan ziarah bersama ke Makam UIN Jakarta di Jalan Semanggi. Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta memimpin langsung rombongan untuk mendoakan para tokoh dan pendiri UIN Jakarta yang telah wafat. Ziarah ini menjadi momen penghormatan sekaligus pengingat akan jasa para pendahulu yang telah meletakkan dasar keilmuan dan spiritualitas di kampus.
Registrasi: Pembagian Mushaf dan Kupon Juz
Saat memasuki lokasi acara di Auditorium Harun Nasution, seluruh peserta yang hadir mendapatkan Mushaf Al-Qur’an serta kupon pembagian juz untuk khataman Al-Qur’an. Kupon tersebut membantu mengatur pembagian juz secara terstruktur sehingga rangkaian khatmil Qur’an dapat berjalan lebih tertib dan merata.
Pembukaan dan Penguatan Spirit Kebangsaan
Acara dibuka dengan pemutaran video, dilanjutkan dengan menyanyikan Indonesia Raya dan Hymne UIN. Para hadirin memenuhi auditorium dengan semangat menyambut tema tahun ini, “Langitkan Doa untuk Negeri,” sebagai simbol ikhtiar spiritual untuk mendoakan bangsa.
Sambutan Rektor: Ushuluddin Mengaji Harus Rutin Setiap Bulan
Dalam sambutannya, Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini sebagai wujud kepedulian spiritual sivitas akademika terhadap bangsa. Beliau menekankan pentingnya membiasakan membaca Al-Qur’an secara berjamaah.
Rektor menegaskan bahwa kegiatan seperti ini tidak seharusnya hanya dilaksanakan setahun sekali, melainkan idealnya menjadi agenda rutin setiap bulan. Menurutnya, penguatan akhlak, spiritualitas, dan moralitas akademik hanya dapat tercapai apabila tradisi Qur’ani dijaga dan dihidupkan secara berkelanjutan.
Sambutan Dekan: Penguatan Tradisi Qur’ani Fakultas
Dekan Fakultas Ushuluddin turut mengapresiasi kehadiran seluruh peserta. Beliau menggarisbawahi bahwa kegiatan Ushuluddin Mengaji merupakan identitas akademik yang sejalan dengan visi Fakultas Ushuluddin sebagai pusat keilmuan Islam yang moderat, mendalam, dan berakhlak.
Khatmil Qur’an dan Parade Tilawah
Memasuki sesi inti, pembukaan khatmil Qur’an oleh Dr. Hasani Ahmad Said, M.A. dan dipandu oleh Bapak Abdul Manaf, M.Ag. Seluruh hadirin membaca Al-Qur’an sesuai juz yang tercantum pada kupon pembagian yang mereka terima saat registrasi. Mekanisme ini membuat proses khataman berlangsung tertib, merata, dan melibatkan seluruh peserta secara aktif.
Kegiatan khataman berlangsung khusyuk dengan suasana penuh ketenangan, sejalan dengan tema acara “Langitkan Doa untuk Negeri.”
Acara kemudian dilanjutkan dengan Parade Tilawah oleh:
-
Dr. Hj. Maria Ulfah, M.A.
-
Dr. Hj. Yuminah Rahmatullah, M.A.
-
Dr. Wiwi Siti Sajaroh
-
Dr. Hasani Ahmad Said, M.A.
-
Muhammad Miftah Faridl (Mahasiswa – Qori Nasional Internasional)
Pembacaan ayat-ayat suci tersebut menjadi momen yang paling dinantikan dan menguatkan makna tema “Langitkan Doa untuk Negeri.”
Doa dan Penampilan Shalawat
Setelah pembacaan Al-Qur’an, doa khatmil Qur’an dipimpin oleh Dr. Sandi Santosa, M.Si. Suasana semakin semarak dengan penampilan shalawat oleh Miftah Farid, influencer muda dan qori internasional.
Dukungan Sponsor dan Media Partner
Kegiatan Ushuluddin Mengaji: Langitkan Doa untuk Negeri juga mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Acara ini supported by: KitaBisa dan Kementerian Agama Republik Indonesia, yang berperan dalam mendukung terselenggaranya kegiatan penguatan tradisi Qur’ani di lingkungan kampus.
Selain itu, dokumentasi dan publikasi kegiatan turut didukung oleh media partner: Islami.co dan BincangSyariah, dua media Islam yang aktif dalam mendiseminasikan wacana keagamaan yang moderat dan mencerahkan.
Pembagian Sertifikat dan Penutup
Kegiatan berakhir pada pukul 11.30 WIB, ditutup dengan pembagian sertifikat PBAK Angkatan 2025/2026 bagi mahasiswa baru.
Dengan mengusung tema “Langitkan Doa untuk Negeri,” kegiatan Ushuluddin Mengaji tahun ini menjadi momentum kebersamaan, spiritualitas, dan penguatan tradisi Qur’ani di kampus. Harapan besar muncul agar kegiatan ini benar-benar menjadi agenda bulanan, sebagaimana arahan Rektor, sehingga nilai-nilai Al-Qur’an semakin mengakar dalam kehidupan sivitas akademika UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
(Ishma/FU)








