Jakarta, Berita FU Online – Fakultas Ushuluddin (FU) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta resmi menjalin kerjasama kelembagaan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung Senin, 14 Juli 2025 di Ruang Meeting Fakultas Ushuluddin. Kesepakatan ini menjadi tonggak penting dalam mempererat kolaborasi dua institusi pendidikan tinggi Islam yang memiliki fokus serupa dalam pengembangan studi Al-Qur’an dan Tafsir.

Penandatanganan dilakukan langsung oleh Dekan Fakultas Ushuluddin, Prof. Ismatu Ropi, M.A., Ph.D., dan Direktur Program Pascasarjana IIQ Jakarta, Dr. M. Azizan Fitriana, M.A., disaksikan oleh jajaran pimpinan program studi dan staf akademik dari kedua lembaga.

Dalam sambutannya, Dr. M. Azizan Fitriana mengungkapkan bahwa selama bertahun-tahun IIQ telah menerima manfaat besar dari keterlibatan dosen-dosen Fakultas Ushuluddin sebagai tenaga pengajar. Namun, belum pernah ada dokumen resmi yang mengatur kerjasama tersebut. "Kami ke sini dalam rangka memperkuat hubungan kelembagaan sekaligus belajar dalam pengelolaan program pascasarjana, mulai dari pemenuhan standar pendidikan, standar akreditasi, hingga sistem tata kelola akademik," ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Prof. Ismatu Ropi menyambut baik kerjasama ini sebagai langkah konkret memperluas jejaring akademik. “Kita akan mulai kolaborasi berbagai kegiatan. Insya Allah, semester depan sudah bisa kita realisasikan pertukaran dosen maupun mahasiswa dalam perkuliahan,” tegas beliau.

Prof. Ropi juga menekankan pentingnya menindaklanjuti kerjasama luar negeri, khususnya dengan lembaga-lembaga di Uzbekistan seperti Imam Bukhori Center, Imam Turmudzi Center, dan Maturidi Center. Ia menyoroti pentingnya kajian mendalam terhadap pengaruh pemikiran Maturidiyyah di Indonesia, yang selama ini lebih dikenal dengan dominasi Asy’ariyyah. “Kita bisa mulai dengan kolaborasi penulisan artikel, lalu lanjut ke pendampingan riset hingga publikasi bersama,” tambahnya.

Dari sisi program studi, juga muncul wacana untuk menghidupkan kembali tradisi pembacaan kitab Shahih Bukhari bersanad antara IIQ dan FU sebagai bentuk penguatan khazanah keilmuan klasik Islam yang bersambung secara sanad keilmuan.

Acara ini turut dihadiri oleh:

Prof. Ismatu Ropi, M.A., Ph.D. – Dekan Fakultas Ushuluddin UIN Jakarta
Dr. M. Azizan Fitriana, M.A. – Direktur Program Pascasarjana IIQ Jakarta
Dr. Lilik Umi Kalsum, M.A. – Wakil Dekan II Fakultas Ushuluddin UIN Jakarta
Dr. Aktobi Gozali, M.A. – Wakil Dekan III Fakultas Ushuluddin UIN Jakarta
Dr. Ahmad Fudhaili, M.Ag. – Ketua Program Studi Magister Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir FU UIN Jakarta
Dr. Ahmad Syukron, M.A. – Ketua Program Studi Doktor Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir IIQ
Dr. Samsul Ariyadi, M.Ag. – Ketua Program Studi Magister Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir IIQ
Mayadah Hanawi, M.A. – Staf Akademik Magister Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir IIQ
Dafika Andiani, M.Ag. – Staf Akademik Doktor Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir IIQ

Melalui penandatanganan MoU ini, kedua institusi sepakat membangun komitmen jangka panjang dalam penguatan mutu akademik, riset, dan pelestarian tradisi keilmuan Islam, demi menghadirkan pendidikan tinggi yang unggul dan relevan di tingkat nasional maupun global. (Ishmatun Nisa)